Kebiasaan Belajar Matematika Terhadap Prestasi Belajar

Abstract

Penajaman ini dilatarbelakangi karena adanya permintaan atau kemauan belajar pecah pihak intern atau ekstern nan mengakibatkan resan belajar sedemikian rupa dan akankah memiliki dampak yang setimpal pada prestasi belajar atau bukan. Harapan dari pengkajian ini adalah bakal mengetahui bagaimana kebiasaan sparing siswa inferior VIII di MTs Khazanah Darmabakti, dan untuk mengetahui apakah terdapat dominasi kebiasaan belajar terhadap prestasi membiasakan siswa kelas VIII di MTs Khazanah Kebajikan. Metode kerumahtanggaan riset ini menggunakan metode penggalian survey (Survey Research) yang dipilih dengan menggunakan teknik sampling berjenjang. Studi ini dilakukan di MTs Khasanah Kebajikan dengan subjek riset merupakan 99 siswa yang terdiri dari papan bawah VIII-A sebanyak 22 siswa, VIII-B sebanyak 28 siswa, kelas VIII-C sebanyak 23 peserta, dan kelas VIII-D sebanyak 26 siswa. Uji instrumen yang terdiri dari uji legalitas dan uji reliabilitas yaitu uji legalitas dengan rumus pearson product momen diperoleh 36 item pernyataan yang meyakinkan. Uji prasyarat yaitu uji normalitas dengan Chi-Square serta uji homogenitas dengan uji Bartlett dan analisis varians atau ANOVA satu jalan. Uji normalitas dan homogenitas diperoleh hasil yang normal dan homogen yang menunjukkan χ²
_hitung
< χ²
_tabel. Dilihat dari hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa rasam membiasakan memiliki dampak terhadap prestasi belajar. Pengujian presumsi dengan ANOVA didapat F_hitung
> F_tabel
(10,742 > 3,0912), dengan taraf signifikan 5%, hal ini berarti tolak H₀. Maka hasil eksplorasi ini mengijmalkan bahwa kebiasaan membiasakan ilmu hitung berwibawa terhadap kinerja belajar matematika siswa kelas VIII di MTs Perbendaharaan Kebajikan.

Keywords

Rasam belajar, Prestasi membiasakan, Belajar matematika

References