Kelebihan Dan Kekurangan Metode Membaca
Writed by :
Hafiz Muthoharoh, S.Pd.I
30.
Metode Membaca (Reading Method)
Metode membaca (Reading Method) yaitu menghidangkan materi pelajaran dengan cara bertambah dulu mengutamakan membaca, ialah guru mula-mula mendiktekan topik-topik teks, kemudian diikuti makanya siswa anak didik. Tapi kadang-kadang guru dapat menunjuk langsung anak asuh didik cak bagi membacakan tuntunan tertentu kian dulu, dan karuan siswa tidak kecam dan mengikutinya.
Teknik metode mendaras (Reading Method) ini dapat dilakukan dengan kaidah guru refleks mengimlakan materi pelajaran dan murid disuruh memperhatikan/ mendengarkan bacaan-bacaan gurunya dengan baik, sehabis itu guru menunjuk salah satu di antara siswa untuk membacakannya, dengan jalan gonta-ganti (bergiliran).
Setelah masing-masing murid mendapat giliran membaca, maka master mengulangi pustaka itu sekali sekali lagi dengan diikuti oleh semua pesuluh hal ini terutama pada tingkat-tingkat purwa; lalu kemudian guru mendaftarkan kata-kata sulit atau baru yang belum diketahui siswa di tiang catat untuk dicatat di buku catatan untuk memperkaya khazanah kata-introduksi dan begitulah lebih jauh, hingga selesai topik-topik nan telah ditetapkan/ditentukan.
Kebaikan Metode Reading/Membaca
Jika dibandingkan dengan metode-metode lain, maka metode ini memiliki segi kebaikan/kebaikan-kebaikan antara bukan :
- Siswa dapat dengan lancar membaca dan memaklumi wacana-bacaan beradat asing dengan fasih dan benar
- Siswa bisa menggunakan intonasi bacaan bahasa luar sesuai dengan pendirian membaca yang moralistis
- Tentu saja dengan pelajaranmembaca tersebut murid diharapkan subur pula menerjemahkan alas kata-kata atau memahami kalimat-kalimat bahasa asing nan diajarkan, dengan demikian keterangan dan penguasaan bahasa anak menjadi utuh
Kekurangan Metode Reasing/Membaca
- Pada metode mendaras ini, untuk tingkat-tingkat pemula terasa agak elusif diterapkan, karena siswa masing terlampau asing kerjakan membiasakan lidahnya, sehingga kadang-kadang harus terpaksa bakal berkali-kali menuntun dan menubikan introduksi dan kalimat yang sukar ditiru maka dari itu pengecap pesuluh nan lain dari bahasa asing yang semenjana diajarkan. Dan dengan demikian metode ini nisbi banyak menyita waktu.
- Dilihat berbunga segi pemilikan bahasa, metode reading makin memfokuskan sreg kemampuan siswa bakal mengucapkan/melafalkan kata-introduksi dalam kalimat-kalimat bahasa asing nan sopan dan lancar. Adapun arti dan makna introduksi dan kalimat kadang-kadang kurang diutamakan. Situasi ini dapat berarti pencekokan pendoktrinan terlalu bersifat Verbalisme
- Indoktrinasi belalah terasa memboankan, terutama apabila guru yang mengajarkan bukan simpatik/metode diterapkan secara tak menarik bagi murid. Dari segi tensi suarapun kadang-kadang cukup menumpat karena sendirisendiri guru dan siswa membenang membaca topik-topik pelajaran. Makanya karena metode ini punya segi kekurangan yang berarti, maka wajib diperhatikan keadaan-peristiwa nan berikut :
- Sebaiknya pokok-pokok materi nan akan disajikan senantiasa disesuaikan dengan taraf perkembangan dan kemampuan siswa pada tingkat tertentu. Pilih topik dan materi pelajaran yang menghirup hati bagi para petatar/nan sesuai dengan kerinduan semangat mereka
- Bakal menghindari verbalisme internal pengajaran maka guru hendaknya dapat mengartikan/menerjemahkan perkenalan awal-kata atau kalimat-kalimat nan belum dimengerti/pahami siswa dalam referensi-bacaan tersebut
- Lega umumnya alat peraga/media pencekokan pendoktrinan positif pengeras suara, radio tape/kaset, video dan perangkat-perabot sejenisnya silam membantu mempersering/ memperlambat lidah/bacaan siswa. Disamping itu dengan instrumen peraga, pencekokan pendoktrinan menjadi menarik dan tidak datar.
- Persendian bacaan dapat dipilih dan disusun sedemikian rupa hingga mengganjur/menyenangkan siswa. Pada umumnya pustaka berupa novel, cerpen (cerita-cerita), pepatah, hikmah-hikmah internal bahasa luar, ilmu amanat dan bukan-bukan dahulu meruntun untuk bahan referensi, terutama pada tingkat-tingkat pemula; lega tingkat-tingkat lanjutan teks-bacaan dapat diarahkan pada yang bersifat ilmiah/pemikiran.
Source: https://alhafizh84.wordpress.com/2010/02/09/metode-membaca-reading-method/
Posted by: soaltugas.net